Rencana Bisnis

Sumber Informasi Tentang Penawaran Atau peluang Proyek TIK

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa pengaruh besar terhadap bidang pendidikan dalam proses pembelajaran dan pekerjaan. Penggunaan TIK dalam proses pembelajaran sudah bukan hal yang asing lagi dalam era globalisasi seperti sekarang ini. Adanya internet sangat memungkinkan kita untuk belajar kapan dan di mana saja dengan lingkup yang sangat luas dan sangat mudah. Misalnya, dengan fasilitas email, chatting, e-book, e-library dan dan sebagainya, kita dapat saling berbagi informasi tanpa harus bertatap muka langsung dengan sumber informasi tersebut. Karena semua informasi yang kita inginkan dapat kita peroleh hanya dengan mengakses internet.

Dan apabila berbicara masalah bisnis Informatika atau TIK sebenarnya bisnis pada bidang ini sangat berpeluang besar dan sangat menguntungkan bagi konsumen dan penjualnya, disini saya membuat sebuah rencana bisnis yang saya berinama “Jaringan Internet RT RW”  bisnis ini sangat menguntungkan karna bemberikan kemudahan bagi konsumennya untuk mendapatkan jaringan internet secara gratis atau WIFI dengan wilayah RT RW yang sudah disepakati untuk dipasang WIFI dilokasi tersebut.

1. Perangkat atau Alat-alat yang dibutuhkan :
2. Modem 
3.  Kabel LAN (dibiayai oleh warga yang ingin memasang)
4. Router (dibiayai oleh warga yang ingin memasang)
5. Krimpingan
6. Laptop/pc
7. Speedy sebagai internet

Modal dan Keuntungan

1. Modem+Internet  = Rp. 500.000
2. Kabel LAN = Per meter Rp. 3000 ket: Biaya Ditanggung konsumen
3. Router = Rp. 150.000 per router ket: Biaya Ditanggung konsumen
4. Kerimpingan = Rp. 150.000
5. Laptop = RP. 5000.000
6. Speedy = RP.500.000/Bulan

Keuntungan yang didapat perbulan dihitung dari konsumen yang menggunakan jasa ini. Bila perbulannya dikenakan tariff :

RT = 20 Rumah,

1 Rumah  =Rp.50.000/bulan

Biaya internet Rp250.000/ bulan

20 x Rp 50.000 = Rp.1000.000

Rp 1000.000 – Rp 500.000 = Rp 500.000

Jadi kesimpulannya bisnis jaringan internet RR RW ini tidak memerlukan modal yang cukup besar untuk maintenance juga tidak terlalu sulit tapi hasil keuntungannya lumayan menguntungkan.

Read More

Kiat Untuk Mempersiapkan diri Ketika Mendapatkan panggilan kerja (Interview)

Kiat Mempersiapkan Diri Ketika Mendapatkan Panggilan kerja (Interview) Diperusahaan Yang diinginkan.

Bagi setiap manusia yang sudah mapan atau dewasa tentu saja mendapatkan pekerjaan yang nyaman dengan gaji yang cukup besar seperti saat ini adalah dambaan bagi semua orang apalagi perusahaan tersebut adalah sebuah perusahaan yang kita idam-idamkan sekali. Namun untuk bisa mendapatkan itu semua sangat butuh perjuangan yang sangat berat salain berdoa kita juga harus berusaha keras bila ingin mendapatkannya.

Pada saat ingin melamar pekerjaan tentu saja ada beberapa tahap persyaratan yang harus dilakukan salah satunya adalah tahap interview atau tahap wawancara karna tahap inilah yang sebenarnya sangat menegangkan dan harus mempunyai dan mempersiapkan mental yang kuat karna salah sedikit saja menjawab pertanyaan itu bisa sangat fatal dan berpengaruh terhadap hasil test anda pada perusahaan tersebut, dan untuk itu pada artikel ini saya akan memberikan sedikit masukan atau tips dalam mempersiapkan diri ketika mendapatkan panggilan kerja:

1.   Jangan berbicara terlalu banyak
Sangat mudah untuk jatuh ke dalam perangkap berbicara terlalu banyak selama wawancara. Kadang-kadang pertanyaan hanya membutuhkan respon singkat tetapi anda menjawabnya terlalu banyak sehingga jawaban yang tidak perlu malah terucap dalam sesi wawancara ini dan Jika respon lagi diperlukan, Anda bisa menyusun jawaban Anda dengan menunjukkan, misalnya, bahwa ada tiga hal yang perlu diperhatikan. Membantu orang lain untuk mengikuti yang Anda katakan dengan menggunakan beberapa kalimat seperti 'terlebih dahulu ..', 'kedua ...' dan 'akhirnya ...'. Dengarkan dengan cermat hal yang dikatakan pewawancara dan pastikan Anda faham pertanyaannya sebelum menjawabnya.

2.   Membangun percakapan santai
Semakin Anda dapat membuat wawancara pertukaran dua arah, semakin besar kemungkinan Anda untuk bersantai karena bila berbicara menggunakan metode satu arah itu malah menjadi jebakan untuk anda. Manfaatkan kesempatan ini untuk mengumpulkan informasi, mengenal budaya perusahaan dan cara-cara mereka melakukan pekerjaan.

3.    Pilih kelebihan yang ingin ditampilkan
Kesan pertama adalah segalanya, jadi pikirkan segala sesuatu dan beberapa kelebihan Anda. Apa kualitas yang Anda ingin tunjukkan? Tentukan terlebih dahulu sebelum Anda berangkat. Misalnya Anda berniat untuk datang wawancara sebagai orang yang percaya diri, dapat diandalkan dan dinamis. Setelah itu, latih cara Anda menyampaikan kualitas yang Anda ingin tonjolkan pada pewawancara.

4.   Usahakan tetap tenang
Pikirkan cara Anda menanggapi pertanyaan yang Anda tidak ketahui jawabannya. Minta penjelasan lebih maksud pertanyaannya dan berusahalah untuk tetap tenang. Jika Anda tiba-tiba membeku, ambil napas dalam-dalam sebelum menjawab agar anda tidak salah langkah dalam menjawab.

5.   Harapan yang realistis
Pergilah ke tempat wawancara dengan kerendahan hati, arogansi adalah sikap yang mematikan dan sangat tidak dianjurkan. Jika Anda ditolak ambil keuntungan dari pengalaman yang didapat dan bisa menjadi persiapan buat wawancara berikutnya. Dan Semoga sukses di wawancara berikutnya.

Read More